Yusuf Mansyur (Foto: Egie/Okezone)
TANGERANG - Pemilihan Umum (Pemilu) 2014 tinggal beberapa hari lagi. Masyarakat Indonesia diwajibkan untuk memilih siapa yang pantas memimpin bangsa ini.
Demi mendapatkan pemimpin yang sesuai keinginan rakyat, ustadz Yusuf Mansyur bersama ustadz lainnya berencana menggelar doa bersama di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, 30 Maret 2014.
"Hari ini kami mengingatkan kepada kawan-kawan bahwa tanggal 30 Maret kami akan menggelar doa bersama. Event terakhir sebelum Minggu tenang menjelang pemilu. Ini untuk berdoa agar pemilu lancar, tidak ada penyusupan, tidak ada yang menunggangi, semoga berhasil, jalannya aman dan lancar," terang ustadz Yusuf saat ditemui di Pondok Pesantren Daarul Quran, Cipondoh, Tangerang, Banten.
Lebih lanjut ustadz Yusuf menjelaskan bahwa sudah sepantasnya jika pemilihan pemimpin bangsa ini meminta bantuan kepada Sang Pencipta. Dia berharap Indonesia dapat memiliki pemimpin yang jujur dan baik.
"Kekhawatiran pertama kita melepas event besar ini dengan bantuan Allah. Ini nasib anak turunan kita. Kita izin kepada Allah untuk ini. Kita minta bimbingan terhadap Allah agar bisa mencoblos calon yang baik," ucapnya.
Karena acara ini undangan terbuka, maka semua kalangan dapat menghadirinya. Namun, Ustadz Yusuf melarang keras jika yang datang menggunakan atribut partai dan pakaian dengan warna identik partainya.
"Para calon legislatif, calon Presiden, dan undangan terbuka juga untuk hadir menghadiri doa bersama. Tajuknya Indonesia Berdoa untuk Pemilu 2014 'Bersihkan hati saat memilih, bersihkan hati saat memimpin'. Kami mengundang terbuka dari pukul 10.00 sampai pukul 11.00. Antisipasi sudah dilakukan di pintu gerbang. Tidak ada umbul-umbul, tidak ada spanduk, dan tidak ada foto-foto," jelasnya.
(rik)
Sumber : Okezone
Posting Komentar